Jadwal dan link pendaftaran UMKM Cianjur perlu diketahui bagi yang ingin megajukan.

Bantuan yang diberikan pada tahun ini sekitar Rp1,2 juta, lebih kecil dari tahun-tahun kemarin.

Besaran uang tunai yang diterima adalah Rp. 2,4 juta.

Dinas Kab. Cianjur sendiri mengumumkan adanya pendaftaran BPUM BLT UMKM yang dibuka mulai bulan April hingga Mei 2021 melalui medsosnya.

Pendaftaran hanya bisa dilakukan melalui online dengan jam yang ditentukan.

Sistem Pendaftaran UMKM Cianjur

Sistem pendaftaran mulai dibuka pukul 13.00 s/d 07.00 WIB setiap hari.

Sistem offline untuk penarikan datanya mulai pukul 07.00 s/d 13.00 WIB setiap hari.

Admin memberikan arahan agar pendaftaran mengisi dengan benar dan cermat sehingga tidak akan dilakukan berkali-kali dalam hal pengisian.

Persyaratan umum, antara lain:

Warga Negara Indonesia (WNI) dibuktikan dengan adanya E-KTP.
Pendaftar merupakan pelaku usaha mikro dengan aset di bawah Rp. 50 juta dan omzet di bawah Rp. 300 juta per tahun.
Tidak sedang menerima pinjaman dari bank manapun.
Bukan ASN/PNS, TNI/Polri, maupun pegawai BUMN/BUMD

**File yang Di-upload dalam Pendaftaran Ini**

File yang diupload dalam link pendaftaran UMKM Cianjur adalah:

KK
KTP
NIB
Surat Keterangan Usaha (SKU)
Foto diri sedang melakukan usaha

Cek juga ke penerima BPUM sekalian daftar sebagai awalan dengan e-form: eform.bri.co.id/bpum atau banpresbpum.id untuk nasabah BNI.

Cukup input NIK dan masukkan kode yang telah tertera.

Bagi pelaku usaha mikro yang domisili usaha berada di luar domisili KTP, maka bisa melampirkan Surat Keterangan Usaha (SKU).

Program tersebut diharapkan bisa memberikan bantuan modal di masa pandemi Covid 19 terkhusus bagi pelaku usaha yang sedang menengah, apalagi kecil.

Alasannya agar usaha mereka tidak berhenti dan terus bergulir.

Mendaftar tidak hanya melalui online, tetapi juga bisa saja direkomendasikan oleh dinas.

Ada yang dibantu melalui pemerintah kecamatan maupun kelurahan atau desa hingga RT.

Ketentuan dalam pendaftaran juga tidak menerima kredit modal kerja dan investasi dari bank atau KUR.

Pelaku Usaha akan Diidentifikasi

Pelaku usaha akan diidentifikasi nanti dan diusulkan oleh Lembaga Pengusul yang telah disahkan sebagai badan hukum Kementerian maupun Lembaga.

Otomatis, para pelaku usaha yang melakukan kredit mikro di perbankan tidak masuk dalam kriteria di atas.

Dalam data yang sudah didapatkan, terdapat 3.800 pelaku UMKM yang sudah mendapatkan bantuan ini.

Untuk yang diusulkan masih 106.000 pelaku UMKM.

Baca Juga: Cara Daftar Online UMKM Cianjur dengan Mudah dan Cepat

Pemkab terus Dorong UMKM untuk Berinovasi Lewat jejaring Sosial

Pemkab mendorong UMKM di wilayah tersebut terus berinovasi dalam dunia yang sudah teknologi ini.

Jejaring sosial dianggap strategis dalam melakukan usaha, baik jual maupun beli.

Gerakan membeli produk UMKM juga perlu dilakukan, semisal produk bisa dipajang di rak toko maupun pusat perbelanjaan.

Sehingga produk diharapkan bisa dikenal hampir seluruh Indonesia, beruntung jika sampai keluar negeri.

Walaupun pandemi, Kab. Cilacap mencoba jangan sampai UMKM gulung tikar sehingga ekonomi tetap berproduksi.

Jumlah penerima berkisar 1.028.000 tetapi baru 26 %-nya saja yang dapat mengakses bantuan tersebut.

Masih banyak pengusaha kecil maupun UMKM yang belum bisa memanfaatkan dana pemulihan ekonomi secara nasional.

Jadi, bisa diambil kesimpulan bahwa perlunya sosialiasi dan pendekatan yang lebih intens dengan pelaku usaha maupun UMKM.

Karena untuk info ini, tidak semua kalangan mendapatkannya dan menginginkannya.

Jadi perlu kehati-hatian dan saling kerja sama dalam mewujudkan UMKM yang nyaman, damai, serta maju.